Perpustakaan The Japan Foundation

Kemarin saya akhirnya punya kesempatan datang ke Perpustakaan The Japan Foundation di Gedung Summitmas 1, Jendral Sudirman Kav 61-62 Jakarta. Sejak lama ingin sekali kesini karena katanya buku-buku tentang jepangnya lumayan komplit. Ya buat maniak jepang seperti saya, hal-hal semacam ini bisa menjadi hal yang sangat menarik dan menjadi penyegaran tersendiri. Ditambah lagi sejak dulu saya cenderung senang berada di dalam suatu tempat yang banyak buku nya. Entah itu perpustakaan atau toko buku. Ya, dua tempat inilah tongkrongan paling asik buat saya, dibandingkan dengan cafe atau pusat perbelanjaan. 



The Japan Foundation sendiri merupakan organisasi yang memang mengurusi banyak hal tentang jepang di berbagai negara, mulai dari masalah kebudayaan hingga pendidikan. Kantor nya berada di Gedung Summitmas 1 Lantai 3 sedangkan perpustakaanya sendiri ada di lantai 2. Rute perjalanan untuk ke The Japan Foundation cukup mudah. Bagi penduduk sekitaran jakarta bisa memanfaatkan commuter line dan turun di stasiun Sudirman. Kemudian melanjutkan dengan Busway Rute Blok M – Kota, turun di Shelter Bundaran Senayan. Dari shelter tinggal jalan kaki sedikit di  sebelah kanan.

Sebelum masuk gedung Summitmas, dilakukan pemeriksaan bawaan terlebih dulu, kemudian tukarkan tanda pengenal (KTP atau SIM) dengan id card gedung dan isi buku tamu di resepsionis. Baru kita boleh naik ke lantai 2 tempat perpustakaan.

Masuk ke daerah perpustakaan, terlebih dahulu titipkan tas (kecuali barang berharga seperti dompet dan ponsel) dan isi buku tamu di lobi depan. Kita akan diberi lagi ID card pengunjung perpustakaan. Tapi ID Card ini bukan kartu member perpustakaan lho. Untuk membuat member perpustakaan dan melakukan peminjaman buku harus membuat pengajuan terlebih dahulu.

Cara Mengajukan Permohonan Member Perpustakaan
Jika ingin membuat member perpustakaan harus memiliki KTP JABODETABEK, untuk pemegang KTP luar JABODETABEK namun menetap di wilayah tersebut harus melampirkan surat keterangan dari perusahaan (bagi karyawan) atau lembaga (bagi mahasiswa dan pelajar). Untuk siswa dibawah 17 tahun yang belum memiliki KTP, lampirkan KTP Orang tua atau penjamin. Sedangkan untuk WNA wajib menunjukan Paspor.

Pertama, Daftarkan dulu nama, alamat rumah lengkap dan kode pos pada perpustakaan. Untuk pengalaman saya, kemarin saya datang kesana lalu mengisi sebuah formulir. Kemudian pihak perpustakaan akan mengirim formulir tersebut beserta formulir keanggotaan dan persyaratan ke alamat rumah yang ditulis via pos. Jadi tidak bisa hari itu langsung pembuatan. Awalnya saya bingung, mengapa tidak bisa langsung membuat, tapi setelah saya pikir lagi justru ini cara agar pihak perpustakaan tahu bahwa alamat yang dituliskan bukan alamat fiktif jadi lebih aman untuk peminjaman.

Tenang saja, formulirnya bisa sampai dalam satu hari kok. Dan jika sudah terlanjur datang, nikmati saja fasilitas menjelajah dan membaca bahan pustaka untuk non member.

Kedua, kembalikan formulir ke perpustakaan langsung setelah diisi lengkap dengan melampirkan  Fotokopi kartu identitas :
  1. KTP / Paspor, untuk alamat domisili sekarang berbeda dengan KTP/paspor, sertakan surat pengantar dari RT 
  2. KTM/Kartu Pelajar yang masih berlaku untuk pelajar dan mahasiswa. Jika tidak ada ini, akan dianggap kategori umum
  3. Surat keterangan untuk pemegang KTP luar JABODETABEK
  4. Pas Foto 2x3 dua lembar
Pastikan semuanya lengkap ya, karena kekurangan salah satu, member tidak akan diproses.

Biaya Keanggotaan
Kemudian Bayarkan biaya keanggotaan sesuai yang ingin dipilih :

Kategori Silver, dapat melakukan peminjaman maksimal 3 buku. Untuk jangka 1 tahun Rp 30.000,- untuk kategori mahasiswa dan Rp 60.000,- untuk kategori umum. Untuk jangka 2 tahun Rp 40.000,- untuk kategori mahasiswa dan Rp 80.000,- untuk kategori umum.

Kategori Gold, dapat melakukan peminjaman maksimal 4 buku. Untuk jangka 1 tahun Rp 40.000,- untuk kategori mahasiswa dan Rp 80.000,- untuk kategori umum. Untuk jangka 2 tahun Rp 60.000,- untuk kategori mahasiswa dan Rp 110.000,- untuk kategori umum.

Kategori Platinum, dapat melakukan peminjaman maksimal 5 buku. Untuk jangka 1 tahun Rp 60.000,- untuk kategori mahasiswa dan Rp 110.000,- untuk kategori umum. Untuk jangka 2 tahun Rp 80.000,- untuk kategori mahasiswa dan Rp 160.000,- untuk kategori umum.

Tata Cara Penggunaan Member
Pertama, perlihatkan kartu anggota untuk peminjaman, peminjaman tidak bisa dilakukan untuk non member.

Kedua, masa peminjaman buku maksimal 2 minggu. Dapat diperpanjang lewat telepon atau langsung, maksimal 2x

Ketiga, Bahan Pustaka Audio dan buku referensi tidak bisa dipinjam keluar perpustakaan

Keempat, Dapat menggunakan layanan internet browsing 2 jam per hari

Jangan sampai terlambat mengembalikan buku dan majalah  ya, ada denda Rp 1000,- /buku tiap hari terlambat.

Cerita dan Kesan Saya
 
Setelah menjelaskan sedikit tentang keanggotaan, saya mau cerita tentang hal-hal yang ada di perpustakaan ini. Foto-fotonya memang agak kurang proporsional jika dilihat, karena saya fotonya diam-diam. Ada larangan untuk memfoto isi buku, dan saya takut kena marah sebetulnya tapi untuk blog, diusahakan saja deh :D
 Bagi saya kenyamanan ruangan suatu perpustakaan adalah hal pertama yang harus dipertimbangkan untuk mengunjungi perpustakaan itu lagi. Kebanyakan perpustakaan daerah, jujur saja kurang nyaman, banyak debu disana sini, hawa ruangan yang sedikit pengap akhirnya sepi pengunjung. Nah, untuk perpustakaan The Japan Foundation ini nyaman lho untuk ditempati berlama-lama. Tempatnya rapih, bersih, layout ruangan juga nyaman dan luas, hawa udaranya dingin (full AC) dan penerangan baik.




Daerah rak buku dipisahkan berdasarkan bahasa buku terlebih dulu, ada yang full bahasa jepang dan bahasa Indonesia/Inggris. Baru dipisahkan berdasarkan isi bukunya. Di dekat pintu masuk juga dipisahkan galery untuk buku majalah dan koran terbaru. Ada juga TV layar datar ukuran datar yang menyiarkan siaran langsung NHK jepang. Kita bisa menyaksikan dan mendengarkan suaranya melalui headphone jadi tidak mengganggu pengunjung lain.

Kemudian ketika saya menjelajahi seisi perpustakaan, saya akhirnya bisa bilang, keren !

Koleksi bukunya banyak dan cukup lengkap. Mulai dari Kebudayaan, sastra, hukum, sejarah dan pariwisata tentang jepang semuanya ada. Ada juga ensiklopedia dan banyak buku referensi super tebal. Untuk mereka yang lagi fokus mempelajari Jepang, saya rasa bisa menemukan kepuasan mencari literatur disini. Sepertinya bukunya pun termasuk langka kalau kita ingin beli di Indonesia (meskipun bahasanya indonesia atau inggris dan bukan jepang).





 
Kalau untuk orang seperti saya yang sedang ingin belajar bahasa jepang, banyak buku-buku pelajaran bahasa jepang dan buku untuk persiapan ambil JLPT yang bisa digunakan disini. 

Dan yang paling bikin saya tertarik kemarin adalah manga. Ya disini juga banyak koleksi manga terbaru , dan tahu apa? Saya bisa melihat berbagai macam komik kesukaan saya versi aslinya terbitan jepang. Asik banget dan saya entah mengapa senang (walaupun tidak terlalu bisa baca hurufnya).



 



Disini juga akhirnya saya tahu seperti apa itu Weekly Jump yang asli. Yang sering bikin Gintoki nabrak.



Ada The Complete Collection Of Fujiko F Fujio Works, bentuknya seperti ensiklopedia tentang doraemon, pMan dan segala karya Fujiko F Fujio. Gambar ini baru rak pertama, ada dua rak penuh.

 

Saya juga tertarik dengan berbagai majalah yang ada disini. Ada majalah khusus anime yang koleksinya di update terus, majalah seputar fashion jepang, film dan berbagai majalah asing lain. Saya juga bisa menemukan banyak majalah time yang update disini.




Akhir kata walaupun saya tidak sempat mencoba literatur versi audio,  saya bisa bilang perpustakaan ini bisa jadi tempat yang asik untuk mencari berbagai macam literatur jepang. Dan pasti saya akan sering-sering kesini untuk jadi zombie buku. Semoga kedatangan saya selanjutnya bisa menjelajah lebih dalam lagi.

30 Komentar

  1. Kan klo mau masuk pake nuker KTP/SIM dgn ID Card.. Itu KTP/SIM nya bisa dignti kartu pelajar?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa kok, yang penting ada kartu identitas yang diserahkan :)

      Hapus
  2. Tas kan di titip tuh, kalau laptop gimna? boleh bawa masuk gak? ketersediaan colokan listrik laptop nya banyak gak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maap bantu reply: bawa laptop boleh, tapi tasnya tetep dititip (bawa laptopnya aja). Colokan listrik cukup kok

      Hapus
  3. mau nanya...ini kalo member yg silver kan maksimal peminjaman 3 buku yah. ini maksimal 3 buku selama setahun itu atau gmn yah? thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maksimal 3 buku dalam sekali peminjaman . Misal kamu hari ini pinjam... Nah cuma boleh 3 buku. Terus setelah kamu balikin bisa pinjam 3 buku lagi. Dan seterusnya ^^

      Hapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. perpusnya bukan dan tutup di hari apa ya? dari jam berapa sampai jam berapa? soalnya dulu rabu pernah kesana tutup. makasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maap nih bantu reply.. hari biasa tutup jam 6 sore

      Hapus
    2. Hello makasih udah bantu jawab

      Hari Rabu dan minggu memang tutup. Sabtu juga buka hanya minggu tertentu :)

      Hapus
  6. sebenernya udah lama pengen kesini tapi bingung kendaraan nya biasa pake motor kemana2,lokasi perpusnya di jalanan protokol jadi bingung..mintapetunjuk lebih rinci bisa ga ? posisi sy dari halte TJ dukuh atas 2

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dari halte dukuh atas 2 transit ke dukuh atas 1, naik busway yang ke arah blok m turun di halte bundaran senayan. Seberang ratu plaza udah keliatan tuh gedung hitam putih summitmas 1

      Hapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  9. Hai, mau nanya ada ngak ya buku buku fiksi bahasa inggris?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada, tapi mungkin ga terlalu banyak dan rata2 temanya masih tentang jepang.

      Hapus
  10. Mau tanya dong. sekiranya, kita bawa buku pribadi bisa ga? untuk sekalian numpang belajar disana

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa kok, saya pribadi selalu bawa buku catatan kesitu. Toh buku dari perpus ada tandanya untuk pembeda :)

      Hapus
  11. Kalau yang surat pengantar (buat daftar jadi member perpustakaan) itu gimana ya maksudnya? Karena tidak punya KTP Jabodetabek, kalau dengan KTM saja bisa gak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Surat pengantar dari RT itu buat keterangan penjelas aja dimana kamu tinggal sekarang. Karena kan alamat tinggal dan alamat KTP berbeda. Kalau dengan KTM saja setau saya sih tidak bisa :)

      Hapus
  12. Disana ada kamus ga? Selain perpustakaan di sana ada apa aja?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hello maaf ya baru respon. Ada kok, koleksi kamus ^^
      Di lantai 3 ada kantor the japan foundation. Kalau di lantai lain ada berbagai kantor perusahaan lain yang rata2 punya orang jepang juga.

      Hapus
  13. hmm kalo pinjem buku pake jaminan kartu identitas ga ?

    BalasHapus
  14. Kak mau tanya, kan masih pelajar boleh mendaftar menjadi member kak? Terus kalo yang belum punya ktp gimana kak? Pake ktp orang tua?

    BalasHapus
  15. Permisi kak maaf aku mau tanya, misalnya aku udah mau nyerahin syarat2 pendaftaran member itu di hari senin, nah kartu membernya juga bakal jadi hari itu juga atau beda hari ya kak? mohon infonya,terimakasih sebelumnya,,

    BalasHapus
  16. Kak mau tnya, klo d perpus japan foundation untuk cari buku yg kita mau caranya gmn kak? Apa ada buku katalognya? Trs klo ada buku katalognya d sblh mn?

    BalasHapus
  17. Halo mau tanya kalo kesana hanya bawa fofotoco ktp apa boleh? Terima kasih

    BalasHapus

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama